PENGARUH
BAHASA ASING TERHADAP PERKEMBANGAN
BAHASA
INDONESIA
Oleh:
Dhea Ayu Novela
Pendidikan
Bahasa Jepang
FPBS Universitas
Pendidikan Indonesia
Abstrak
Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apa saja pengaruh bahasa asing terhadap bahasa
Indonesia menggunakan metode deskriptif kualitatif. Bahasa merupakan hal
terpenting dalam kehidupan ini. Karena bahasa merupakan alat untuk tiap orang
saling berkomunikasi. Tanpa bahasa orang tidak akan bisa berkomunikasi.
Sekarang ini sudah banyak orang mulai mempelajari bahasa asing. Baik secara
formal maupun informal. Dengan memepelajari bahasa asing ini, pasti mempunyai pengaruh
terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Dari tata bahasa dan budaya di
Indonesia. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh bahasa asing
terhadap bahasa Indonesia adalah semakin menambah pembendaharaan bahasa
Indonesia dengan kata serapan, bisa membantu kita berkomunikasi dengan orang
asing. Meskipun ada beberapa pengaruh negatif diantaranya mempengaruhi tata
bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Pendahuluan
Sejarah bahasa
Indonesia berawal dari bahasa melayu ditambah dengan bahasa daerah dan bahasa
asing. Di sini bahasa asing juga mempengaruhi dalam perkembangan bahasa
Indonesia. Butuh proses yang sangat panjang sampai bahasa Indonesia bisa
menjadi bahasa negara. Hal ini juga tercantum dalam Sumpah Pemuda tahun 1928.
Bahasa asing yang sangat signifikan perkembangannya saat inimempunyai
pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan bahasa Indonesia seperti
bahasa Inggris. Karena bahasa Inggris sudah dijadikan sebagai bahasa
Internasional. Dengan demikian, akan adanya tuntutan yang mengharuskan rakyat
Indonesia untuk mempelajari bahasa ini.Berikut merupakan pengaruh bahasa asing
terhadap bahasa Indonesia.
Pengaruh Positif Terhadap Bahasa Indonesia
Adanya bahasa asing terutama bahasa Inggris dapat menambah
perbendaharaan bahasa Indonesia dengan adanya kata serapan. Dengan ini bahasa
Indonesia bisa semakin berkembang karena adanya tuntutan jaman (era globalisasi).
Kata serapan ini sendiri merupakan kata dalam bahasa asing yang telah
di-Indonesia-kan. Contoh kata serapan yang sering kita gunakan, artist [bahasa
Inggris] – artis [bahasa Indonesia]. Jadi terlihat bahwa bahasa Indonesia akan
semakin kaya dengan adanya kata-kata baru yang berasal dari bahasa asing.
Mungkin hal ini tidak terlalu signifikan pengaruhnya terhadap bahasa Indonesia.
Bangsa Indonesia dapat bersaing secara global dengan penggunaan bahasa asing
yaitu bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
Juga dampak postitif dari bahasa asing ini semakin banyak orang yang
mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris maka akan semakin cepat pula proses
transfer ilmu pengetahuan,menguntungkan dalam berbagai kegiatan (pergaulan
internasional, bisnis, sekolah),memperoleh dua atau lebih bahasa dengan
baikmelalui tahap perkembangan bahasa yang relatif sama meskipun setiap anak
dapat mencapai tahap-tahap tersebut pada usia yang berbeda.
Pengaruh Negatif Terhadap Bahasa Indonesia
Mulai tergesernya bahasa Indonesia karena sebagian besar
masyarakat Indonesia lebih mementingkan untuk mempelajari bahasa asing yang
lebih menjanjikan untuk kedudukan dan taraf ekonomi yang lebih baik. Sebagai
contoh, sebagian besar (hampir semua) perusahaan mengutamakan pelamar dapat
berbahasa Inggris tetapi jarang perusahaan yang mengutamakan dapat berbahasa
Indonesia.
Tatanan bahasa Indonesia yang baik dan benar menjadi kacau
karena adanya pengaruh bahasa asing. Hal ini terlihat dari terciptanya bahasa
kombinasi (gado-gado) karena pada saat ini menjadi suatu tren, seperti contoh
open house dan stop maupun adanya gabungan kalimat bahasa Inggris dan bahasa
Indonesia. Hal lain yang terlihat yaitu tidak diperhatikannya penggunaan bahasa
Indonesia yang baik dan benar (bahasa baku), penggunaan bahasa Indonesia tidak
tertata dan digunakan dalam tujuan agar bisa dimengerti saja.
Selain itu juga dapat mengurangi kekaedahan dan keabsahan bahasa Indonesia, rakyat Indonesia
semakin lama kelamaan akan lupa kalau bahasa Indonesia merupakan bahasa
persatuan, mampu
melunturkan semangat nasionalisme dan sikap bangga pada bahasa dan budaya
sendiri, menurunnya derajat bahasa Indonesia
Contoh Pengaruh Bahasa Asing Terhadap Bahasa
Indonesia
Kata-kata serapan memang menambah pembendeharaan kosa-kata
bahasa Indonesia. Namun, penyerapan atau peminjaman kata-kata asing tersebut
juga akan menimbulkan kerancuan, keragu-raguan, atau kekeliruan. Contohnya:
Okay
Dalam bahasa Inggris kata ‘okay’ berarti ‘lumayan’, ‘cukup baik’, atau ‘saya setuju’, tergantung dengan konteks.
Dalam bahasa Inggris kata ‘okay’ berarti ‘lumayan’, ‘cukup baik’, atau ‘saya setuju’, tergantung dengan konteks.
·A: why
don’t we go to shop ?
B: Okay.
·A: Anda
ingin ke toko?
B: Oke.
Dalam konteks ini kata okay dan oke mengandung arti yang
sama. Tapi dalam kalimat ini Oh, that place is okay I guess (Tempat itu lumayanindah
menurut saya) memiliki arti yang berbeda.
Dari contoh di atas terlihat jelas bahwa bahasa Inggris
sangat mempengaruhi pemakaian kosa-kota dan bahkan struktur bahasa
Indonesia. Banyak kata yang mengalami perubahan. Perubahan-perubahan yang
terjadi terkadang dapat menimbulkan kerancuan dalam pemakaiannya. Bahkan,
pemakaian bahasa Indonesia dan bahasa Inggris sering digabungkan dalam satu
rangkaian kalimat. Hal ini terjadi supaya orang yang menggunakannya
akan terlihat lebih modern. Penyerepan kosa-kata tersebut dapat menambah
pembendaharaan kosa-kota bahasa Indonesia. Hal ini sudah tentu akan mempermudah
kita berinteraksi khususnya kepada negara-negara lain. Namun penyerapan
kosa-kota tersebut jangan diterima begitu saja. Dalam proses
penyerapan harus dapat dilakukan dengan selektif, supaya karakteristik dari
bahasa Indonesia tidak akan hilang.
Penutup
Dari pembahasan
diatas dapat di simpulkan bahwa pada zaman globalisasi inibahasa Indonesia tidak dapat dilepaskan dari peranan
bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun bahasa asing. Peranan bahasa asing
dalam bahasa Indonesia membuktikan adanya kontak atau hubungan antarbahasa
sehingga timbul penyerapan bahasa-bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia.Penggunaan
kosakata asing dalam bahasa Indonesia tidak selalu diidentikkan dengan dampak
negatif karena terselip hal positif, yakni dapat mempermudah kegiatan berkomunikasi,
khususnya dalam tuturan yang di dalamnya terdapat bahasa asing yang terasa
lebih akrab di telinga dibandingkan dengan padanan bahasa Indonesianya.
Namun,
diharapkan adanya sosialisasi terhadap padanan bahasa Indonesia secara intensif
agar identitas kosakata pada bahasa Indonesia tidak terkikis oleh kosakata dari
bahasa asing sehingga diharapkan kelak tidak lagi terdapat wacana bahwa
kosakata bahasa asing lebih akrab di telinga para pengguna bahasa Indonesia
dibandingkan dengan bahasa Indonesia sendiri.
Pada situasi bangsa Indonesia saat ini yang masih merupakan
negara berkembang sehingga menyarankan penggunaan bahasa asing agar dapat
bersaing dengan bangsa-bangsa maju lainnya. Tetapi bahasa Indonesia sebagai
bahasa pemersatu bangsa juga tidak boleh diabaikan dan tetap harus
dipertahankan keberadaanya (dalam konteks bahasa baku atau bahasa Indoensia
yang baik dan benar). Semua itu tergantung kembali kepada setiap individu
masyarakat Indonesia dan jangan sampai bahasa asing menggeser bahasa nasional bangsa
Indonesia.
Daftar Pustaka
Yopi. (2013). Pengaruh
Bahasa Asing dalam Perkembangan Bahasa Indonesia. [Internet]. Tersedia: http://yopiw.blogspot.com/2013/01/pengaruh-bahasa-asing-dalama.html.
info yang menarik
BalasHapus